Siklus Tumbuh Jamur Sawit

Daftar Isi

Jamur merang atau jamur sawit memiliki siklus hidup yang menarik, dimulai dari spora hingga menjadi tubuh buah yang siap panen. Siklus hidup jamur merang cukup singkat. Dengan memahami setiap tahapannya, Anda dapat mengoptimalkan proses budidaya dan mendapatkan hasil panen yang berkualitas

Berikut tahapan-tahapannya:

  1. Spora: Siklus dimulai dari spora, yaitu sel reproduksi jamur. Spora yang jatuh pada media tanam yang sesuai akan berkecambah.
  2. Miselium: Spora yang berkecambah akan membentuk hifa, benang-benang halus yang merupakan bagian dari miselium. Miselium ini akan menyebar ke seluruh media tanam, menyerap nutrisi, dan membentuk koloni.
  3. Nodul: Setelah miselium tumbuh subur, akan terbentuk nodul-nodul kecil. Nodul ini merupakan calon tubuh buah jamur.
  4. Kancing: Nodul akan berkembang menjadi kancing yang semakin membesar. Kancing ini masih tertutup oleh selubung universal.
  5. Telur: Kancing akan terus tumbuh dan berubah bentuk menjadi seperti telur. Pada tahap ini, bentuk jamur sudah mulai terlihat jelas.
  6. Tudung Terbuka: Selubung universal akan pecah dan tudung jamur mulai terbuka. Tangkai jamur akan memanjang.
  7. Dewasa: Jamur mencapai tahap dewasa dan siap untuk dipanen. Tudung jamur sudah terbuka sempurna dan siap untuk menghasilkan spora baru.

Penting untuk Diingat

  • Waktu Panen: Jamur merang sebaiknya dipanen saat masih pada tahap telur atau tudung baru mulai terbuka. Jamur yang terlalu tua akan memiliki tekstur yang keras dan kurang enak.
  • Perawatan Setelah Panen: Jamur merang yang sudah dipanen harus segera disimpan di tempat yang bersih dan kering agar tetap segar.